Svadhisthana - Cakra primer kedua

  • Bagikan Ini
Stephen Reese

    Svadhisthana adalah cakra primer kedua, terletak di atas alat kelamin. Svadhisthana diterjemahkan sebagai di mana keberadaan Anda didirikan Cakra ini diwakili oleh elemen air, warna oranye, dan buaya. Air dan buaya melambangkan bahaya yang melekat pada cakra ini, ketika emosi negatif merembes dari pikiran bawah sadar dan mengambil alih kendali. Warna oranye menunjukkan sisi positif dari cakra ini, yang mendorong kesadaran dan kesadaran yang lebih besar. Dalam tradisi tantra, Svadhishthana jugadisebut Adhishthana , Bhima atau Padma .

    Mari kita lihat lebih dekat cakra Svadhishthana.

    Desain Cakra Svadhisthana

    Cakra Svadhishthana adalah bunga teratai putih berkelopak enam. Kelopak bunga terukir dengan suku kata Sanskerta: baṃ, bhaṃ, maṃ, yaṃ, raṃ dan laṃ. Suku kata ini sebagian besar mewakili kualitas dan perasaan negatif kita, seperti kecemburuan, kemarahan, kekejaman, dan kebencian.

    Di tengah-tengah cakra Svadhishthana adalah mantra vaṃ Mengucapkan mantra ini akan membantu praktisi dalam mengekspresikan perasaan keinginan dan kesenangan.

    Di atas mantra, ada sebuah titik atau bindu Dewa Wisnu, dewa pelestari. Dewa berkulit biru ini memegang keong, gada, roda, dan teratai. shrivatsa salah satu simbol Hindu yang paling kuno dan suci. Wisnu duduk di atas teratai merah muda, atau di atas garuda garuda.

    Pasangan wanita Wisnu, atau Shakthi, adalah dewi Rakini. Dia adalah dewa berkulit gelap yang duduk di atas teratai merah. Dalam beberapa lengannya dia memegang trisula, teratai, drum, tengkorak, dan kapak.

    Cakra Svadhisthana juga mengandung bulan sabit putih yang melambangkan air.

    Peranan Cakra Svadhisthana

    Cakra Svadhisthana berhubungan dengan kesenangan, hubungan, sensualitas, dan prokreasi. Cakra Svadhisthana yang aktif dapat memicu kepercayaan diri yang lebih besar untuk mengekspresikan kesenangan dan hasrat seseorang. Bermeditasi pada cakra Svadhisthana dapat membuat seseorang memahami perasaan mereka yang sebenarnya. Cakra Svadhisthana berhubungan erat dengan pikiran bawah sadar dan emosi yang terkubur.

    Di cakra Svadhisthana, berbeda samskaras atau ingatan mental yang diekspresikan. Karma Cakra Svadhisthana juga menentukan mimpi, keinginan, imajinasi, dan potensi kreatif seseorang, dan pada tingkat fisik, cakra ini mengendalikan prokreasi, dan sekresi tubuh.

    Cakra Svadhisthana adalah salah satu cakra yang paling kuat. Cakra ini juga berhubungan dengan indera perasa.

    Mengaktifkan Cakra Svadhisthana

    Cakra Svadhisthana dapat diaktifkan melalui penggunaan dupa dan minyak esensial. Minyak wangi seperti kayu putih, chamomile, spearmint, atau mawar dapat dinyalakan untuk membangkitkan perasaan sensualitas dan kesenangan.

    Praktisi juga dapat menyatakan afirmasi untuk mengaktifkan cakra Svadhisthana, seperti, Saya cukup layak untuk mengalami cinta dan kesenangan Afirmasi-afirmasi ini menciptakan keseimbangan dalam cakra Svadhisthana dan memungkinkan kepercayaan diri yang diperlukan untuk mengalami hasrat dan kesenangan.

    Latihan yoga seperti vajroli dan ashvini mudra digunakan untuk menstabilkan dan mengatur aliran energi di alat kelamin.

    Faktor-faktor yang Menghambat Cakra Svadhisthana

    Cakra Svadhisthana diblokir oleh rasa bersalah dan rasa takut. Cakra yang terlalu kuat juga dapat menyebabkan kebingungan dan kegelisahan mental karena cakra ini memegang naluri paling dasar seseorang. Mereka yang memiliki Svadhisthana yang menonjol, lebih rentan terhadap reaksi impulsif dan keputusan yang berbahaya.

    Karena alasan ini, para praktisi melakukan meditasi dan yoga untuk menjaga cakra ini tetap terkendali. Cakra Svadhisthana yang lemah juga dapat menyebabkan infertilitas seksual, impotensi, dan masalah menstruasi.

    Cakra yang Terkait untuk Svadhisthana

    Cakra Svadhisthana berada dekat dengan cakra Muladhara cakra. Muladhara cakra, juga dikenal sebagai cakra akar, terletak di dekat tulang ekor. Kundalini atau energi ilahi.

    Svadhisthana Cakra dalam Tradisi Lain

    Cakra Svadhisthana telah menjadi bagian penting dari beberapa latihan dan tradisi lainnya. Beberapa di antaranya akan dieksplorasi di bawah ini.

    • Tantra Vajrayana: Dalam praktik tantra Vajrayana, cakra Svadhisthana disebut sebagai Tempat Rahasia. Letaknya di bawah pusar dan diyakini sebagai sumber gairah dan kesenangan.
    • Sufisme: Dalam Sufisme, daerah genital adalah sumber kesenangan dan sekaligus zona bahaya. Individu harus mengatur pusat-pusat ini untuk menjadi lebih dekat dengan Tuhan. Diyakini bahwa Tuhan tidak akan berkomunikasi dengan manusia jika ada dorongan yang luar biasa untuk kesenangan dan keinginan.
    • Okultis Barat: Okultis Barat mengasosiasikan Svadhisthana dengan Sephirah Yesod yang merupakan wilayah sensualitas, kenikmatan, dan hasrat.

    Secara Singkat

    Cakra Svadhisthana sangat penting untuk merangsang prokreasi dan melanjutkan ras umat manusia. Wilayah cakra Svadhisthana adalah tempat kita merasakan naluri kita yang paling dasar. Sementara emosi gairah dan kesenangan tidak pernah bisa digantikan, cakra Svadhisthana juga mengajarkan kita pentingnya keseimbangan, kontrol, dan regulasi.

    Stephen Reese adalah seorang sejarawan yang berspesialisasi dalam simbol dan mitologi. Dia telah menulis beberapa buku tentang subjek tersebut, dan karyanya telah diterbitkan di jurnal dan majalah di seluruh dunia. Lahir dan besar di London, Stephen selalu menyukai sejarah. Sebagai seorang anak, dia akan menghabiskan waktu berjam-jam mempelajari teks-teks kuno dan menjelajahi reruntuhan tua. Ini membawanya untuk mengejar karir dalam penelitian sejarah. Ketertarikan Stephen pada simbol dan mitologi berasal dari keyakinannya bahwa itu adalah dasar dari budaya manusia. Ia percaya bahwa dengan memahami mitos dan legenda tersebut, kita dapat lebih memahami diri kita sendiri dan dunia kita.