Simbol Bintang Kejora - Asal Mula, Makna, dan Penggunaan Modern

  • Bagikan Ini
Stephen Reese

    Bintang pagi adalah nama yang diberikan kepada planet Venus, dan merupakan objek paling terang di langit, setelah Matahari dan Bulan.

    Saat mengorbit Matahari, Venus melintasi Bumi setiap 584 hari. Dalam perjalanannya, Venus berubah dari Bintang Senja yang terlihat di Barat setelah matahari terbenam, menjadi bintang pagi yang terlihat di Timur saat matahari terbit.

    Karena penampakan luar biasa dari planet ini, bintang pagi membuat nenek moyang kita penasaran. Dalam artikel ini, kita akan melihat lebih dekat asal-usul, makna, dan penggunaan kontemporernya.

    Sejarah Bintang Kejora

    Sejak zaman paling awal, planet-planet dan bintang-bintang sangat penting bagi agama-agama kuno, dan dipersonifikasikan sebagai dewa-dewi. Karena budaya kuno tidak memahami astronomi modern, mereka melihat Venus sekali di pagi hari dan sekali di malam hari sebagai dua benda langit yang terpisah.

    Orang Yunani dan Mesir Kuno menyebutnya Phosphorous, yang berarti 'pembawa cahaya,' atau Heosphoros, yang berarti 'pembawa fajar.' Mereka kemudian mengenalinya sebagai satu planet dan menamainya dengan nama dewi cinta dan kesuburan, Aphrodite (Venus dalam mitologi Romawi).

    Dalam agama Kristen, nama bintang pagi diasosiasikan dengan Lucifer, yang dulunya adalah seorang malaikat agung yang cantik, yang menolak untuk menghormati Tuhan dan diusir dari Surga. Luciver berarti 'pembawa cahaya' dalam bahasa Latin, yang mengingatkan kita pada nama Mesir kuno dan Yunani untuk bintang tersebut.

    Makna Simbolis Bintang Kejora

    Sebagai sesuatu yang jauh dan agung, sebagai sumber cahaya dalam kegelapan, bintang sering dipandang sebagai sesuatu yang indah, ilahi, membimbing, dan mencerahkan. Simbol bintang pagi muncul dalam banyak budaya dan tradisi yang berbeda di seluruh dunia, dan berikut ini adalah beberapa makna simbolis universalnya:

    • Harapan dan bimbingan. - Karena kemunculannya yang menonjol di bola langit, Bintang Kejora sering digunakan untuk navigasi. Makna simbolis ini juga dapat ditarik dari bentuk bintang berujung empat yang menyerupai kompas yang membuat kita tetap berada di jalan yang benar.
    • Perubahan dan awal yang baru. - Bintang Kejora menandakan fajar dan awal dari hari yang baru, melambangkan perubahan signifikan dalam kehidupan kita dan pengalaman besar perjalanan spiritual dan kelahiran kembali.
    • Perlindungan Dalam konteks Kristiani, Bintang Kejora ditafsirkan sebagai Yesus Kristus, yang membawa sukacita ke dalam dunia, seperti halnya Bintang Kejora membawa terang pada siang hari. Oleh karena itu, Bintang Kejora sering kali melambangkan tempat perlindungan dari kegelapan dan hal yang tidak diketahui. Bagi sebagian orang, itu adalah personifikasi Yesus Kristus, sumber cahaya dan kebahagiaan yang mengakhiri malam yang gelap.
    • Koneksi ke Alam. - Mengingat bahwa bintang bersudut empat juga menyerupai salib, maka bintang ini mengacu pada kesatuan yang berlawanan dan keseimbangan. Dalam hal ini, Bintang Kejora melambangkan hubungan sempurna antara dunia spiritual dan dunia material, dan merupakan singkatan dari keharmonisan, kebaikan, dan kedamaian.
    • Jika kita melihat Bintang Kejora sebagai Venus, dewi cinta dan kecantikan, kita bisa mengasosiasikannya dengan feminitas, gairah, kesuburan, dan kemakmuran.

    Bintang Kejora dalam Mode dan Perhiasan

    Liontin bintang pagi oleh Oakhill Silver Supply

    Bintang pagi adalah motif umum dalam seni kontemporer, perhiasan, mode, dan dunia modern pada umumnya. Sebagai simbol perubahan, cinta, permulaan, dan perlindungan, perhiasan atau pakaian dengan pola Bintang Pagi akan menjadi hadiah yang ideal untuk Anda:

    • Pasangan di awal hubungan, untuk menandai awal yang baru;
    • Orang tua baru, yang dihadapkan pada tantangan terbesar dalam hidup mereka;
    • Orang yang dicintai menghadapi kesulitan, sebagai jimat perlindungan atau jimat keberuntungan;
    • Sebagai pengingat akan nilai-nilai dan iman Kristen

    Sejak zaman dahulu, tato sebagai bentuk ekspresi diri telah dipraktikkan di seluruh budaya. Simbol-simbol asli Amerika masih digunakan sebagai tato. Tato Bintang Kejora memiliki makna pribadi yang mendalam, dan itu menunjukkan awal dari babak baru dalam kehidupan seseorang atau perubahan penting dalam keadaan.

    Asal Mula Simbol Bintang Kejora

    Yang mengejutkan, simbol bintang pagi bersudut empat yang kita kenal sekarang ini berakar dari budaya penduduk asli Amerika. Mereka menggunakan berbagai bentuk geometris yang menyerupai hewan, fenomena alam, dan benda langit sebagai simbol yang mencerminkan sifat spiritual, kepercayaan, dan cara hidup mereka. Salah satu simbol itu adalah bintang pagi.

    Agama Perdukunan

    Banyak suku-suku asli Amerika yang berbeda menggunakan Bintang Kejora sebagai simbol untuk para tetua mereka. Pemimpin agama mereka disebut Dukun, yang bertindak sebagai perantara antara dunia yang terlihat dan dunia spiritual. Dia akan melakukan berbagai upacara mistik untuk memperkuat hubungan ini dan memperbaharui dunia alami. Simbol Dukun sering dikaitkan dengan simbol Bintang Kejora. Dalam konteks ini,itu mewakili ikatan antara dunia alam dan dunia roh.

    Agama Tarian Hantu

    Ghost Dance, gerakan keagamaan penduduk asli Amerika, melibatkan upacara menari dan bernyanyi untuk merehabilitasi nilai-nilai tradisional. Dalam ritual-ritual ini, mereka menggunakan Bintang Kejora sebagai simbol dari keberanian, pembaharuan tradisi, dan kebangkitan para pahlawan masa lalu.

    Upacara Bintang Kejora

    Suku Pawnee adalah suku agraris yang menanam jagung di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Nebraska. Mereka akan mengamati pergerakan bintang-bintang dan melakukan ritual musiman berdasarkan interpretasi langit. Ritual-ritual ini penting bagi mereka karena mereka percaya bahwa hal itu berdampak pada pertanian mereka. Salah satu ritual itu disebut upacara Bintang Kejora, dan melibatkan ritualDari sudut pandang Pawnee, wanita itu bukan korban, tetapi seorang utusan, yang melambangkan kesuburan. . Mereka percaya bahwa wanita muda itu mewakili Bintang Petang, yang jiwanya perlu dikembalikan kepada suaminya, Bintang Kejora. pembaruan tanaman mereka dan semua hal yang tumbuh di Bumi.

    Untuk Menyimpulkan Semuanya

    Simbol Bintang Kejora memiliki pesan yang kuat yang membawa pesan dari waktu ke waktu dan memiliki nilai yang besar hingga hari ini. Sebagai jembatan antara spiritual dan material, dan simbol cinta, cahaya, kebahagiaan, dan keseimbangan, simbol ini mewakili ikatan yang kita miliki dengan dunia di sekitar kita dan menawarkan kita rasa nyaman.

    Stephen Reese adalah seorang sejarawan yang berspesialisasi dalam simbol dan mitologi. Dia telah menulis beberapa buku tentang subjek tersebut, dan karyanya telah diterbitkan di jurnal dan majalah di seluruh dunia. Lahir dan besar di London, Stephen selalu menyukai sejarah. Sebagai seorang anak, dia akan menghabiskan waktu berjam-jam mempelajari teks-teks kuno dan menjelajahi reruntuhan tua. Ini membawanya untuk mengejar karir dalam penelitian sejarah. Ketertarikan Stephen pada simbol dan mitologi berasal dari keyakinannya bahwa itu adalah dasar dari budaya manusia. Ia percaya bahwa dengan memahami mitos dan legenda tersebut, kita dapat lebih memahami diri kita sendiri dan dunia kita.